Delapan Belas Ramadan Al-Qur'an Sebagai Peringatan
PuisiAl-Qur'an sebagai peringatanBerulang-ulang ayat-ayat disampaikanTelinga mendengar hati tak bergetarLayaknya angin lalu sekadar berita masa lalu_________________________
Penusli Hanif kristianto
Sastrawan Politik dan Analis Berita
KUNTUMCAHAYA.com-Al-Qur'an telah menjadi simbolik yang unik
Dalam setiap pelantikan pejabat tersumpah
Al-Qur'an berada di atas kepala
Setelah sah pelantikan Al-Qur'an hilang dalam kepala
Sungguh ajaib manusia
Al-Qur'an turunnya diperingati
Kalau diminta taat secara kaffah bilangnya nanti
Kiranya Al-Qur'an derajatnya kembali biasa
Al-Qur'an sebagai peringatan
Berulang-ulang ayat-ayat disampaikan
Telinga mendengar hati tak bergetar
Layaknya angin lalu sekadar berita masa lalu
Peringatan demi peringatan
Dalam megah sebuah hajatan
Dari peringatan di pejabat teras
Hingga peringatan di kampung yang meluber ke teras-teras
Oh kalaulah Al-Qur'an sekadar jadi peringatan
Lalu kapan mulai diterapkan wahai kawanan orang beriman?
Meyakini kitab termasuk Al-Qur'an bagian rukun iman
Tak boleh bercelah harusnya dalam kesempurnaan
Al-Qur'an bisa dilaksanakan secara individu
Bagian kecil dari akidah dan ibadah seluruh
Terbatas pada ritual
Dalam dimensi yang bersifat individual
Al-Qur'an bisa dilaksanakan pada individu
Urusan akhlak, makanan, minuman, dan pakaian
Terbatas pada ruang lingkup yang terbatas
Dalam dimensi personal-personal
Al-Qur'an bisa dilaksanakan dalam konsep kebangsaan dan kenegaraan
Jika orang beriman ikhlas dan mau menjalankan
Hukum diterapkan hingga urusan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan
Dimensi luas yang butuh institusi penjaga sebagai kelanggengan
Itulah Al-Qur'an sebagai peringatan
Bukan sekadar peringatan hari besar Islam
Lebih pada peringatan sebagai rambu kehidupan
Agar hidup ini paham berjalan di atas firman []
👉 Upgrade Skill Menulis Anda sekarang di
https://mbo.is/JoinKelasRamadhan-Diskon45Persen
#puisi #puisihanifk #ramadan #happyramadan #saatra #sastraindonesia