Sepuluh Syawal Sudah Bersiap Bekal
Puisi
Sambutlah salam dari malaikat-malaikat langit
Tersenyumlah bersama kepak sayap yang menghantarkan pada tempat yang tinggi
Berbahagialah dalam pembaringan
Nikmatilah jerih payah selama hidup di dunia
Penulis Hanif Kristianto
Sastrawan Politik dan Analis Berita
KUNTUMCAHAYA.com, PUISI - Masih dalam nuansa bahagia selepas Ramadan
Syawal pun masih di awal
Tampaknya engkau sudah bersiap bekal
Tak pernah tahu bagaimana bekal di hidup penuh keabadian
Torehan perjuangan yang terekam
Dalam diskusi, seminar, dan webinar
Ilmu yang melekat dalam benak mahasiswa di kampus perjuangan
Serta bukti pembelaan hukum demi penegakkan Islam
Intelektual Muslim dikenal
Doktor hukum yang paham betul mana haq dan kebatilan
Tsaqafah Islam yang terinternalisasi
Menggerakkan roda perjuangan dan penghambaan keilahian
Intelektual Muslim sejati
Anti mainstream tanpa gadaikan kepakaran
Inilah sebuah cerminan untuk mendarmabaktikan
Hidup yang sebentar dan terbatas pada lorong ruang dan waktu
Ah.. sungguh indah di saat malaikat itu datang
Lebaran sudah berlalu dengan pinta maaf dari handai taulan
Ibaratkan lahir kembali seperti bayi mungil
Bersih tanpa dosa dan beban dunia yang fana
Sambutlah salam dari malaikat-malaikat langit
Tersenyumlah bersama kepak sayap yang menghantarkan pada tempat yang tinggi
Berbahagialah dalam pembaringan
Nikmatilah jerih payah selama hidup di dunia
Kini dunia hanya cerita
Jika dahulu akhirat dianggap hanya cerita
Kini hari kembali itu nyata
Jika dahulu hidup di dunia realita
Allahunagfirlahu warhamhu
Wa'afihi wa'fu Anhu
Wa wasi' madkhalahu
Wa jannatin matswahu []
(Terkhusus untuk (alm) Dr. Muhammad Sjaiful, SH., MH, sahabat di Sulawesi Tenggara)
#puisi #puisihanifk #sastra #sastraindonesia #rip #restinoeace