Gaza, Dunia Sedang Sibuk
OpiniBerilah tangan untuk kaum muslimin
Tangan yang dapat menolong setiap muslim yang kesulitan
Tangan yang akan mampu hancurkan musuh-musuh Islam
______________________________
Penulis Yeni Marpurwaningsih, S.Hum.
Kontributor Media Kuntum Cahaya
KUNTUMCAHAYA.com, PUISI - Kenapa kamu bertanya di mana kami, Gaza?
Kami ada di sekitarmu, menyaksikan
Kenapa kamu bertanya di mana pemimpin kami, Gaza?
Mereka sibuk
Sibuk, Gaza
Sibuk mengatur negaranya sendiri
Kamu? Bukan bagian dari wilayahnya
Kenapa kamu seakan menyalahkan dunia, Gaza?
Dunia sedang sibuk
Sibuk dengan gemerlap sihir
Sihir kapitalisme, liberalisme, hedonisme, nasionalisme
Ah ... sudahlah Gaza, Dunia tak memihakmu
Dunia sibuk
Sibuk mengurusi perut masing-masing
Para Pemimpin dunia tidak menganggapmu manusia
Sama seperti zionis Yahudi
Sadarilah itu, Gaza
Kenapa berharap pada pemimpin dunia?
Dunia ini pengecut
Pemimpin tiap negerinya pengecut
Mereka sibuk menutup mata, telinga, dan hatinya untuk kemanusiaan
Mereka sibuk dengan urusannya untuk memperkaya diri sendiri dan memuaskan tuan-tuannya
Yaa...
Tuan-tuannya
Tuan-tuannya adalah mereka yang menghancurkan negerimu
Negeri suci yang jadi pijakan Rasul naik ke Sidratul Muntaha
Mereka takut Gaza
Takut siksaan dunia yang hina ini
Hanya Panglima perang Shalahuddin Al Ayyubi yang berani, Gaza
Ia mampu menyatukan semua kaum Muslimin untuk membebaskan al-Aqsha
Namun, Al Ayyubi hanya ada saat di bawah Khalifah, Gaza
Kamu hanya akan selamat jika ada Khalifah, Gaza
Musuh-musuh Islam takut ada Khalifah, Gaza
Seorang Khalifah, demi Tuhannya, Allah
Ia tidak akan takut untuk menghancurkan Yahudi
Tidak seperti negeri-negeri Islam yang hanya berani mengutuk
Berani menyerang saat diganggu saja
Berani kirim bantuan lewat udara saja
Tapi hanya Khalifah, pemimpin kaum muslimin, Gaza
Ialah yang akan membantumu secara tuntas menghentikan kebiadaban zionis Yahudi
Gaza oh Gaza
Mustahil ada yang menolongmu
Sebab dunia sibuk tersekat nasionalisme
Kaum muslimin sibuk tersekat nasionalisme
Sibuk mengurusi urusan sendiri
Bersatunya kaum muslimin menjadi mustahil, Gaza
Jika terus begini
Kamu akan lenyap, Gaza
Aku sedih, dia sedih, semua sedih, Gaza
Mereka yang masih ada iman, dan kemanusiaan, semua sedih
Kami ingin memberikan tangan padamu, Gaza
Apa daya kuasa kami tak mampu
Uluran tangan untukmu pun kami rindukan pula
Kenapa begini, ya Allah?
Beratnya ujian kaum muslimin
Tolonglah kami ya Allah
Berilah tangan untuk kaum muslimin
Tangan yang dapat menolong setiap muslim yang kesulitan
Tangan yang akan mampu hancurkan musuh-musuh Islam
Kami perjuangkan itu, ya Allah
Ridailah kami untuk meraih kuasa itu
Seperti halnya engkau berikan kuasa pada para Khalifah di zaman kekhilafahan dulu
Pantaskan kami...
Ridai kami...
Berkahi kami... [SJ]