Alt Title

Indonesia Emas, dengan Ideologi Islam

Indonesia Emas, dengan Ideologi Islam

 


Melaksanakan aturan Al-Qur'an dan Sunnnah yang dilakukan oleh setiap keluarga muslim InsyaAllah aktivitas kebaikan dan berkah

Sehingga harapan keluarga berkualitas menuju Indonesia emas akan terwujud dengan sempurna

______________________


KUNTUMCAHAYA.com, SURAT PEMBACA - Menteri Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Effendy mengatakan keluarga merupakan kunci penentu kemajuan negara. Maka, pemerintah bekerja keras untuk menyiapkan keluarga Indonesia yang berkualitas berdaya saing. Hal ini disampaikan saat Harganas ke 31 tahun 2024 bertema: "Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas". Diselenggarakan oleh Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Semarang, 29 Juni 2024.


Beragam upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mencapai target terus dilakukan. Dengan program-program yang dilakukan oleh para kader berkualitas dan puskesmas terdekat. Agar program tercapai seperti adanya penyuluhan bagi para calon pengantin, program makanan bergizi, minum tablet penambah darah bagi calon pengantin, serta program terpenting yakni bimbingan bagi para calon pengantin sebelum nikah.


Beragam upaya yang dilakukan pemerintah tersebut, bertujuan untuk membentuk keluarga berkualitas menuju Indonesia emas. Namun, harapan tersebut tidak akan tercapai apabila aturan yang diterapkan pemerintah masih aturan demokrasi sekuler dengan melahirkan kebijakan yang menzalimi rakyat. Karena, biang semua kerusakan itu ada pada sistem demokrasi.


Dari sistem demokrasi lahirlah aturan yang dibuat manusia seperti kebijakan ekonomi. Saat ini yang dipraktikan ekonomi kapitalis liberal, sehingga perekonomian dikuasai oleh pemilik modal besar. Akibatnya, banyak kekayaan berpusat pada orang-orang yang kuat modal saja, sementara masih banyak rakyat hidup dalam kemiskinan ekstrim. 


Dari kemiskinan ini, timbul beragam masalah menimpa keluarga. Kemudian, mencari solusi untuk keluar dari kemiskinan serta mengupayakan ketahanan keluarga dengan judol, pinjol. Untuk meningkatkan kesejahteraan mereka berani beraktivitas di jalan yang diharamkan.


Dari aktivitas tersebut lahir masalah baru, karena judol dan pinjol problem baru yang berujung berbuat brutal seperti membunuh sesama anggota keluarga yang dialami pasutri anggota polisi beberapa waktu yang lalu. Pada akhirnya, harapan keluarga berkualitas menuju Indonesia emas sekedar mimpi, utopis bisa teraih. Hanya berharap pada Islam kafah 


Indonesia Emas dengan Ideologi Islam. Islam datang untuk mewujudkan kepribadian berkualitas. Merubah dari kehidupan gelap menuju cahaya. Islam menentramkan bagi individu maupun kelompok masyarakat terkecil seperti keluarga. Jika, suatu keluarga ingin berubah. Contohlah sosok terbaik yang diabadikan oleh Allah Swt dalam Al-Qur'an yakni keluarga Ibrahim. 


Nabi Ibrahim sosok mulia yang semua anggota keluarganya kompak dalam ketaatan kepada Allah Ta'ala. Baik Ibrahim sebagai sosok ayah, Hajar sebagai sosok ibu dan Ismail sebagai sosok anak. Mereka kompak dalam ketaatan kepada Allah Ta'ala. Artinya, sebuah keluarga menjadi berkualitas manakala taat pada Aturan Allah Swt..


Adapun untuk mewujudkannya, fokus kepada tuntunan Al-Qur'an dan Sunnah dalam keluarga. Dalam Islam keluarga adalah tempat saling nasehat-menasihati, tempat tolong-menolong beramal dan beragam amal saleh terpupuk dalam keluarga Islam. Ditambah adanya berlomba-lomba dalam kebaikan. Jika, kembali kepada aturan Allah Taala, berarti kembali kepada aturan Islam Kafah.


Melaksanakan aturan Al-Qur'an dan Sunnnah yang dilakukan oleh setiap keluarga muslim InsyaAllah aktivitas kebaikan dan berkah. Sehingga harapan keluarga berkualitas menuju Indonesia emas akan terwujud dengan sempurna. Wallahualam bissawab [DW-Dara/MKC]


Penulis Ummu Bagja Mekalhaq